Sudah tidak issue lagi ketika bicara tentang pentingnya berfikir kreatif dan inovatif bagi manajemen dan karyawan perusahaan kalau founder...
Sudah tidak issue lagi ketika bicara tentang pentingnya berfikir kreatif dan inovatif bagi manajemen dan karyawan perusahaan kalau founder akan melakukan shifting dari Start Up ke Corporate Entrepreneurship. Kenapa? Karena hal inilah yang akan menentukan kualitas corporate entrepreneurship itu sendiri di perusahaan tersebut yang dapat dilihat dari aspek kinerja bisnis khususnya finance, marketing, operation dan Human Resources.
Manajemen dituntunt untuk bisa berfikir kreatif karena begitu banyaknya permasalahan yang ditimbulkan dari perubahan lingkungan bisnis, baik lingkungan internal ataupun eksternal. Perubahan lingkungan tersebut berdampak kepada perusahaan berupa peluang atau ancaman, kekuatan atau kelemahan. Hal ini akan terus terjadi karena lingkungan bisnis tersebut akan selalu bersifat selalu berubah, tidak pasti, tidak bisa dikontrol dan mengalami turbulensi.
Oleh karena itu, diperlukan kemampuan berfikir kreatif setiap orang di posisi manajemen untuk bisa membuat strategi. Memanfaatkan kekuatan untuk mengoptimasi peluang dan juga meminimalisir ancaman, meminimalisir kelemahan dengan memanfaatkan peluang dan meminimalisir kelemahan. Hal ini tentu terjadi di proses analisis SWOT. Belum lagi nanti memilih strategi, sampai dengan menyusun program yang akan diimplementasikan.
Lain lagi halnya dengan karyawan yang pastinya juga membutuhkan pemahaman pada tingkat operasional dan ini juga membutuhkan kemampuan berfikir kreatif dan inovatif. Karyawan perlu diberikan kompetensi yang berhubungan dengan keterampilan berfikir kreatif dan inovatif ini untuk bisa membuat program bisa berjalan dengan baik.
Oleh karena itu, diperlukan pengembangan kemampuan berfikir kreatif dan inovatif dalam setiap diri manajemen dan karyawan perusahaan. Hal yang perlu dilakukan untuk pengembangan kemampuan berfikir tersebut adala
1. Memahami konsep dasar bahwa Allah SWT itu memberikan manusia itu akal, akal untuk berfikir, berfikir dengan cara bertanya, bertanya untuk mencari jawaban dan jawaban yang mana? Jawaban yang benar.
Hal ini sangat mendasar ketika memberikan pemahaman untuk berfikir kreatif dan inovatif karena sifatnya yang sangat filosofis dimana pada hakekatnya manusia itu adalah berfikir dan berfikir kreatif itu salah satu bentuknya berfikir. Berfikir adalah tugas utama seorang manusia dengan keunggulan yang dimiliki tersebut yaitu diberikan akal.
Oleh karena itu, dengan kesadaran mendalam dari setiap manajemen dan karyawan untuk berfikir, akan menjadi bekal mereka untuk bisa mengembangkan kemampuan berfikir kreatif dan inovatif. Disinilah dorongan untuk orang berfikir dan khususnya berfikir kreatif dan inovatif.
2. Memahami ada satu kebenaran pragmatis yang harus dipahami oleh setiap manajemen dan karyawan ketika bicara tentang permasalahan yang harus diselesaikan di perusahaan.
Kebenaran
pragmatis berhubungan dengan kebenaran yang memberikan solusi terhadap masalah
yang dihadapi oleh setiap orang dalam perusahaan. Misal, masalah yang
berhubungan dengan marketing, tentu solusinya berhubungan dengan pemasaran.
Masalah keuangan, akan berhubungan dengan keuangan. Demikian juga dengan
operation dan juga sumber daya manusia.
Disini diharapkan manajemen dan karyawan fokus pada pada solusi atas masalah yang dihadapi oleh setiap manajemen dan karyawan dalam perusahaan. Kebenaran yang bersifat pragmatis ini sangat ditentukan oleh kualitas solusi yang diberikan dalam masalah yang dihadapi dan diharapkan dapat sampai ke impact atau dampak positif dalam jangka Panjang.
3. Mengembangkan kemampuan berfikir kritis manajemen dan karyawan.
Berfikir kritis adalah dasar bagi setiap manajemen dan karyawan dalam berfikir kreatif dan inovatif. Berfikir kritis itu fokus pada bagaimana setiap orang
a. Bertanya atas apa fenomena yang mereka temui dalam perusahaan, seperti 5 why, kenapa ini, kenapa itu,…….kenapa tidak ini, kenapa tidak itu,,
b. Menghubungkan antar fariabel dalam sebuah temuan atau fenomena seperti jika… maka…
Hal ini akan
membantu kita dalam mengembangkan kemampuan berfikir kreatif dan inovatif untuk
menjawab berbagai hal yang dipertanyakan dalam berfikir kritis tersebut.
Gunakan tools atau alat-alat yang dapat membantu pengembangan kemampuan berfikir pada manajemen dan juga karyawan perusahaan. Banyak sekali tools yang dapat dikenalkan dan digunakan mereka dalam menyelesaikan berbagai permasalahan di perusahaan. Seper
a. Mind mapping atau peta fikiran yang pastinya dapat membantu banyak hal dalam pengembangan ide-ide kreatif karyawan
b. ATM, Amati, Tiru dan Modifikasi yang bisa digunakan untuk mengembangkan ide dan inovasi
c. Six thinking hat yang dapat membantu orang berfikir dengan berbasis warna yang berbeda-beda
d. Design thinking untuk pengembangan sebuah produk baru
Diatas adalah beberapa tool atau alat yang bisa digunakan untuk mengembangkan kemampuan berfikir kreatif dan inovatif.
5. Memberikan kesempatan teman-teman untuk berfikir kreatif dan inovatif dan melakukan pendampingan mereka untuk berfikir kreatif dan inovatif.
Hal ini menjadi
sangat penting dan menentukan ketika akan mengembangkan kemampuan berfikir
kreatif dan inovatif kepada setiap manajemen dan karyawan. Kesempatan mereka
itu dengan menantang untuk menyelesaikan permasalahan yang dihadapi perusahaan
berbasis kepada permasalahan disetiap divisi atau departemen. Kemudian, berikan
evaluasi terhadap ide yang mereka berikan dan inovasi yang mereka dapatkan.
Tidak dapat dipungkiri bahwa keberadaan founder menjadi penting untuk evaluasi
sejauh mana kreativitas dan inovasi yang mereka lakukan dapat memberikan
kontribusi pada perusahaan.
#Entrepreneurship #entrepreneur #startupentrepreneurship #corporateentreprenurship #strategicentrepreneurship #pensiunpreneurship #pensiunpreneur